Perasaan yang diperam lama ini semakin mendamaikan.
Aku masih kabut seperti biasa, tetapi hati seperti sudah punya satu penerimaan yang menenangkan.
Kononnya hati sudah bersedia untuk melepaskan kamu pergi.
Untuk menerima yang ada kemungkinan kamu tidak lagi akan ada bersama dan dekat dengan aku. Untuk menerima yang kamu bukan lagi cinta yang sempurnakan aku.
Akan tetapi aku masih belum boleh dapat bayangkan kamu bergerak pergi dari aku. Mungkin aku harus berlatih melihat kamu berjalan pergi secara perlahan dari sekarang.
Would you walk away from me, sugar?
Becauce I just cannot.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
U know what, aku lihat dia pergi dan aku masih disini. Hati berdarah, tak siapa yang tahu. Berlindung di sebalik gelak ketawa. Padahal separuh jiwa aku dh pergi. Bersama dia.
ReplyDeleteU know what, aku lihat dia pergi dan aku masih disini. Hati berdarah, tak siapa yang tahu. Berlindung di sebalik gelak ketawa. Padahal separuh jiwa aku dh pergi. Bersama dia.
ReplyDeleteI would rather stay to see you blossom :')
ReplyDelete